Pemilihan Telur Ternak Untuk Mesin Penetas Telur
Mesinpeternakan.com Sebelum melakukan proses penetasan telur menggunakan mesin penetas telur Cv. Graha Mesin Globalindo, ada baiknya kita harus melakukan proses pemilihan telur terlebih dahulu. Seleksi Telur ini dilakukan agar kita mendapatkan hasil sempurna untuk proses penetas telur
Menyeleksi telur untuk ditetaskan sangatlah penting, karena hal inilah yang menentukan berhasil tidak nya penetasan menggunakan mesin tetas telur. Hal ini yang perlu diperhatikan dalam proses penyeleksian tetas telor antara lain :
Pemilihan Telur Untuk Mesin Penetas Telur
- Memiliki berat yang normal dibandingkan dengan jenisnya (untuk ayam kampung 40-45 g/butir)
- Memiliki bentuk yang normal dibanding dengan jenisnya (untuk ayam kampung ukuran normal 3 : 4)
- Keadaan kulitnya bersih dari kotoran
- Rongga udaranya terliha jelas dibagian tumpil dan tidak berpindah pindah(Lihat dengan alat peneropong telur)
- Umur telur tidak lebih dari 5 hari dancara penyimpananya benar
- Ratio induk jantan dan betinanya 1:8 tidak lebih
- Umur induk jantan dan betina tidak boleh kurang dari 12 bukan.
- Tidak terdapat kecacatan seperti retak, permukaan yang terlalu kasar, cangkang yang lembek, penebakan kulit di satu bagian, bagian kuning telur dobel dll.
- Tidak berbau busuk atau sudah lama disimpan (ini harus segera dipisahkan dengan teluar yang bagus)
Mesin penetas telur ini disebut juga sebgai mesin peternak telur, inkubator telur, oven penetas telur, mesin tetas telur dll. Dengan penggunaan mesin tetas telur sebagai pengganti induk melakukan pengeream telur ini sangat efektif sebgai mesin peternakan.